Tuesday, June 30, 2009

Marketing Concept

. Tuesday, June 30, 2009

Konsep pemasaran telah berubah dari waktu ke waktu. Meskipun demikian, masih banyak pelaku bisnis yang menggunakan konsep-konsep pemasaran yang masih lama. Dalam konsep yang lama, pemasaran dimulai dari dalam perusahaan yaitu fokus kepada produk, sedangkan dalam konsep yang baru, aktivitas pemasaran dimulai dari kebutuhan konsumen. Berikut perkembangan konsep pemasaran dalam kegiatan pemasaran.

Production Oriented: Dalam konsep ini, fokus bisnis bukan pada kebutuhan pelanggan, tetapi bagaimana menghasilkan produk secara efisien. Agar efisien, produksi dilakukan secara masal sehingga tercapai skala ekonomis. Jadi dengan skla ekonomis, maka biaya akan efisien dan dengan demikian akan dapat memaksimalkan keuntungan.

Product Orientation: Dalam konsep ini perusahaan harus membuat produk yang berkualitas. Perusahaan berkeyakinan, bahwa dengan membuat produk yang berkualitas, perusahaan akan memperoleh penjualan yang tinggi karena pada dasarnya konsumen akan memilih produk yang berkualitas.

Sales Orientation: Pada konsep ini, perusahaan membuat suatu produk kemudian melakukan usaha-usaha penjualan. Fokusnya adalah pada menjual produk. Dengan usaha penjualan maka konsumen dapat dibujuk untuk membeli produk perusahaan. Masalahnya adalah belum tentu konsumen menyukai produk tersebut, sering terjadi konsumen merasa dipaksa untuk membeli produk .

Market Orientation: Berbeda dengan konsep-konsep sebelumnya, pada konsep ini, perusahaan sudah berorientasi kepada pelanggan. Perusahaan mencoba memahami kebutuhan pelanggan dengan melalui metode riset tertentu. Kemudian perusahaan menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen berdasarkan dengan hasil riset tersebut.

Dilihat dari perkembangan konsep pemasaran tersebut di atas, ketiga konsep pertama berorientasi dari produk perusahaan dan memandang dari tugas perusahaan, dan melakukan usaha penjualan untuk meningkatkan penjualan. Konsep yang terakhir inilah yang disebut sebagai konsep pemasaran yaitu bahwa kegiatan pemasaran dimulai dari usaha mengenal kebutuhan dan keinginan konsumen, kemudian perusahaan merumuskan produk yang memenuhi keinginan pelanggan tersebut. Harga-harga ditetapkan kemudian dilakukan usaha-usaha promosi dan distribusi dalam rangka memuaskan kebutuhan konsumen tersebut. Dalam era sekarang ini, sudah seharusnya Anda berpijak pada konsep yang terakhir yaitu konsep pemasaran.

Menurut Kotler, konsep pemasaran bersandar pada empat tiang utama yaitu :
1. Fokus pada pasar. Perusahaan akan berhasil lebih baik bila mereka mempersiapkan program pemasaran yang sesuai untuk masing-masing pasar sasaran.
2. Orientasi pada pelanggan.Sesuai dengan penjelasan di atas, orientasi kepada pelanggan atau pasar berarti memahami kebutuhan pelanggan sehingga dapat memenuhi kebutuhan pelanggan tersebut.
3. Pemasaran yang terkoordinasi. Maksudnya koordinasi antara unit-unit di bidang pemasaran itu sendiri seperti sales force, bagian promosi, distribusi dan lain-lain. Koordinasi juga harus dilakukan dengan bagian lain seperti bagian keuangan, pergudangan, produksi dan sebagainya. Artinya, semua bagian harus menaruh pehatian terhadap pemasaran. Hermawan kartajaya menyebutnya “everybody is a marketer”.
4. Memperoleh keuntungan. Untuk hidup dan berkembang, perusahaan harus memperoleh keuntungan. Pemasaran harus dapat memperoleh pendapatan yang cukup untuk mampu memenuhi kebutuhan operasional. Kecuali untuk perusahaan non-profit, perusahaan harus dapat menarik dana dari lembaga-lembaga pemberi dana (lembaga donor).

Dengan memahami konsep pemasaran tersebut, Anda dapat mengubah paradigma Anda tentang pemasaran yang akan berpengaruh terhadap langkah-langkah Anda dalam membuat strategi pemasaran.

Jika Anda masih berpegang pada konsep penjualan atau konsep produk, maka siap-siaplah Anda untuk ditinggalkan pelanggan Anda. Karena pada jaman sekarang ini, pelanggan lebih melek informasi, barang atau jasa yang ada sangat banyak sehingga tersedia pilihan yang banyak bagi pelanggan. Pelanggan mudah untuk pindah dari satu produk ke produk lainnya, dari satu perusahaan ke peusahaan lainnya.

Pahamilah pelanggan Anda dengan berpegang pada konsep pemasaran yang dikemukakan oleh Kotler tersebut di atas, karena pelanggan Anda saat ini adalah raja.

0 comments:

Post a Comment