Saturday, July 11, 2009

Strategi Pemasaran

. Saturday, July 11, 2009


Kalau bicara strategi, masih banyak yang berpikiran bagaimana mengemas produk, harga, dan promosi atau ditambahkan lagi dengan distribusi/ penyebaran produk. Keempat hal ini sering disebut dengan marketing mix. Hal itu sebenarnya tidak salah, karena hal-hal tersebut langsung berkaitan dengan bagaimana menghasilkan penjualan secara cepat.

Apa yang diuraikan di atas tidak lebih dari sekedar taktik (pemasaran). Marketing mix adalah bagian dari taktik pemasaran. Lebih lengkapnya, taktik pemasaran meliputi Marketing Mix, Diferensiasi dan Selling.

Namun sebenarnya, kalau membicarakan pemasaran kita seharusnya mulai dengan memikirkan hal-hal yang lebih strategis. Tidak salah sebenarnya kalau kita membicarakan marketing mix, tetapi pemasaran yang berhasil semuanya dimulai dari wilayah strategis. Jika stratgeginya salah, sehebat apa pun iklan (baca promosi), penjualan, atau distribusi dan juga penetapan harga sebenarnya tidak banyak berpengaruh terhadap penjualan.

Berikut adalah wilayah strategi yang perlu dipikirkan sebelum melakukan kegiatan pemasaran.

Dimulai dari customer. Memahami customer, melakukan segmentasi dan selanjutnya menetapkan taget pasar adalah hal pertama yang perlu dipikirkan. Termasuk di sini apa kebutuhan, keinginan customer, dan perilaku customer (Ingat 5W+1H = Who, What, Where, Why, When dan How).

Merancang produk. Ada istilah yang menyebutkan,”Buatlah produk yang bisa dijual, bukan menjual produk yang bisa dibuat”. Termasuk di sini adalah membuat brand (merek produk).

Memahami kemampuan perusahaan. Pelajari seberapa kuat kemampuan perusahaan, bisa dari sisi SDM, atau dari sisi finansial/ keuangan. Kemampuan perusahaan Anda akan menentukan apa yang bisa Anda lakukan untuk mencapai konsumen. Contoh : Jika Anda tidak mungkin menjangkau konsumen yang luas karena kemampuan Anda yang terbatas, maka dibutuhkan program marketing mix tertentu (seperti distribusi yang terbatas). Anda mungkin harus melakukan secara bertahap untuk dapat melaksanakan strategi menjangkau customer yang luas atau dengan melakukan kolaborasi dengan pihak lain. Jadi penting untuk memahami kapabilitas perusahaan Anda.

Memahami pesaing. Ketahui siapa saja pesaing-pesaing yang ada, berapa banyak pesaing yang ada, serta kemampuan mereka. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui pesaing-pesaing potensial yang mungkin bisa masuk ke bisnis Anda. Apakah produk-produk mereka sejenis atau sama dengan produk Anda, atau bahkan bisa saja produk mereka adalah produk substitusi dari produk Anda.

Memahami lingkungan makro. Pelajari situasi lingkungan makro, bagaimana kondisi perekonomian, politik, atau keamanan. Sering disebut dengan poleksisbud (politik, ekonomi, sosial, budaya). Teknologi yang semakin meluas bisa berdampak terhadap kegiatan pemasaran yang Anda lakukan.

Nah, itulah wilayah strategi pemasaran yang perlu dipikirkan sebelum meluncurkan kegiatan-kegiatan pemasaran. Hermawan Kartajaya menyebutkan strategi pemasaran ini ke dalam tiga bentuk kegiatan yaitu Segmentasi, Targeting dan Positoning.

Pikirkan strategi pemasaran dahulu, barulah memikirkan taktik pemasaran. Dalam kesempatan berikut, saya akan menjelaskan tentang taktik pemasaran.
Selamat berkarya.

0 comments:

Post a Comment