Sunday, November 8, 2009

Positioning kan produk Anda

. Sunday, November 8, 2009

Setelah Anda memilih target market, maka tahap berikutnya adalah bagaimana poduk itu diposisikan dalam segmen tersebut. Positioning berarti membuat apa yang konsumen pikirkan mengenai produk atau perusahaan Anda. Atau tentang apa yang konsumen katakan tentang produk Anda. Membuat positioning berarti pula menempatkan produk Anda di pikiran atau di otak konsumen.

Misalnya, untuk usaha butik apakah Anda menginginkan produk Anda diposisikan sebagai produk yang berkualitas, murah, modis, enak di kulit atau hal lainnya ? Tentu saja untuk membuat konsumen berpikir seperti yang Anda harapkan Anda harus membuat atau mengarahkan produk Anda ke arah yang ingin Anda tuju.


Kalau produk Anda ingin dipikirkan sebagai produk yang berkualitas, maka bahannya haruslah yang berkualitas. Anda tidak bisa mengatakan bahwa produk Anda berkulitas namun bahannya dibuat dari bahan yang kurang baik.


Yang lebih penting lagi yang harus diperhatikan dalam membuat positioning adalah berpikir dengan cara konsumen Anda atau mencari tahu apa yang diinginkan konsumen.Apakah benar konsumen memutuhkan atau menginginkan pakaian yang modis ? Setelah benar-benar memahami pemikiran konsumen, barulah Anda merancang produk yang diinginkan konsumen. Ini akan lebih memudahkan Anda menentukan positioning.


Dalam menentukan positioning, sangat tergantung kepada bagaimana posisi perusahaan-perusahaan pesaing Anda. Apakah Anda akan memposisikan produk Anda sama dengan pesaing Anda. Misalnya produk atau perusahaan pesaing memposisikan mereka sebagai produk yang berkualitas, apakah Anda juga ikut-ikutan dengan mengatakan sebagai produk yang berkualitas. Jika posisi produk Anda sama dengan posisi produk pesaing, berarti Anda head to head langsung dengan produk pesaingan yang sudah duluan memposisikan produk mereka.


Ada baiknya Anda memposisikan produk Anda secara berbeda dengan pesaing agar mudah diterima konsumen. Menawarkan manfaat atau kualitas yang bagus tergantung pula dengan marketing mix yang ditetapkan. Misalnya sama-sama berkualitas tetapi mungkin harga Anda sedikit lebih murah. Ini ditinjau dari segi harga sebagai pembandingnya. Kemudian, lakukan komunikasi atau promosi yang menunjukkan posisi produk Anda agar mudah diterima konsumen.




0 comments:

Post a Comment